JAKARTA — Visi Roadmap Perbankan Syariah 2020-2025 adalah mewujudkan perbankan syariah yang berdaya tahan (resilient), berdaya saing tinggi, dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional dan pembangunan sosial. Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (Wantim MUI), Prof. Dr. KH. Maruf Amin, menjelaskan terdapat tiga pilar yang harus dilewati untuk mencapai visi tersebut.
Pada acara yang bertemakan “Merajut Kebersamaan di Tengah Pemulihan Ekonomi Nasional” ini, ia menguraikan tiga pilar tersebut secara rinci. Pilar pertama yakni penguatan identitas perbankan syariah dilakukan melalui sejumlah inisiatif strategis, yakni penguatan nilai-nilai syariah, pengembangan produk yang unik dan berdaya saing tinggi, penguatan permodalan dan efisiensi, serta akselerasi digitalisasi perbankan syariah.
“Untuk itu, saya mengharapkan sejumlah upaya seperti penyusunan kode etik bankir syariah dan sertifikasi kompetensi bankir syariah dapat segera dilaksanakan,” jelas dia dalam sambutannya pada acara Halal Bihalal secara virtual bersama Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), Jumat (28/05).
Selanjutnya, pilar kedua yakni sinergi ekosistem ekonomi syariah. Menurutnya, perbankan syariah diharapkan dapat memberikan layanan dan produk yang berdaya saing tinggi dan memenuhi kebutuhan ekosistem ekonomi syariah lainnya.
“(Hal ini) dilakukan melalui sejumlah inisiatif strategis antar ekosistem syariah dan berpartisipasi dalam peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam kerangka ekosistem ekonomi syariah,” jelasnya.
Pilar ketiga, lanjutnya, adalah penguatan perizinan, pengaturan dan pengawasan. “Pemerintah akan mendukung dan memfasilitasi berbagai upaya yang dibutuhkan guna mewujudkan perizinan, pengaturan dan pengawasan industri perbankan syariah yang semakin baik ke depannya,” tegasnya.
Menutup sambutannya, ia juga berharap agar Dewan Pimpinan Pusat Asbisindo selaku organisasi yang menaungi industri perbankan syariah terus berkomitmen memperjuangkan kepentingan seluruh anggotanya serta turut berperan mewujudkan Visi Roadmap Perbankan Syariah 2020-2025.
“Semoga pertemuan ini dapat memupuk semangat seluruh anggota Asbisindo untuk terus berkontribusi dalam memajukan industri perbankan syariah di tanah air,” harapnya. (Nurul/Din)