JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) RI mengucapkan selamat Milad ke-47 pada Majelis Ulama Indonesia (MUI). Kemenag berharap, MUI terus menjadi pengawal keberagaman umat.
“Semoga MUI terus menjadi pembimbing, pencerah dan pengawal keberagaman umat,”kata Sekretaris Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Fuad Nasar, dikutip dari Antara, Selasa (26/7).
Fuad mengatakan bahwa Kemenag menilai kehadiran MUI telah menjawab panggilan risalah dan sejarah bangsa Indonesia.
Fuad menjelaskan, panggilan risalah yang dimaksud yaitu dakwah yang mengajak kepada kebaikan dan mencegah keburukan, serta merajut ukhuwah umat.
“Dan ukhuwah ulama selaku pemimpin umat dengan landasan nilai-nilai dan semangat Islam,” sambungnya.
Sementara panggilan sejarah, jelas Fuad, mengawal partisipasi dan tanggung jawab umat Islam, serta para ulama terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.
Fuad menegaskan, umat Islam dan para ulama memiliki andil yang sangat besar di masa lalu. Pada masa era post-kolonial, ungkap Fuad, bangsa Indonesia mewarisi tiga tantangan yaitu kemiskinan, perpecahan dan kebodohan.
Namun demikian, Fuad menilai, ketiga tantangan itu terus diselesaikan selama tujuh dekade terakhir meskipun belum dihilangkan secara total.
Menurutnya, peran dan kontribusi Ormas keagamaan termasuk MUI sangat diperhitungkan pemerintah dalam membangun bangsa Indonesia.
“Peran dan kontribusi Ormas keagamaan khususnya dalam hal ini Ormas-ormas Islam, termasuk MUI, sangat diperhitungkan sebagai mitra pemerintah dalam membangun Indonesia yang lebih baik pada setiap masa selama agama tetap mengakar dalam jiwa bangsa,” demikian Fuad menyampaikan kesan pemerintah terhadap MUI.
(Sadam Al-Ghifary/Angga)